Bangka tengah. Berberapa hari yang lalu ramai diperbincangkan oleh warga masyarakat Koba Dan sekitarnya, terkait maraknya kegiatan penambangan timah di kolong kenari,merbuk dan pungguk besar melalui ponton TI Rajuk. Beberapa masyarakat yang kontra melakukan aksi protes dan sempat mendatangi kantor Kapolsek Koba, Untuk meyampaikan aspirasi mereka terkait maraknya aktivitas penambangan timah di kolong tersebut yang tepat berada di pusatnya kota Koba dengan alasan menggangu ketentraman disertai suara mesin yang sangat berisik. Disertai tidak kemungkinan dam dari penambangan tersebut jebol dan dampak dari tersebut adalah banjir.
Saat awak media puskominfo indonesia mendatangai lokasi penambangan timah yang berada dilokasi .merbuk.punguk dan kenari, terlihat Kolongnya sepi tidak ada lagi kegiatan penambangan yang dilakukan masyarakat sekitar nya, terlihat beberapa sisa bekas ponton Rajuk penambangan timah yang mengunakan kayu tersebut mengapung di atas air Tampa adanya mesin,hanya meninggalkan sebuah bentuk kayu, tidak jauh dari situ terlihat sebuah pondok yang biasanya ramai dikunjungi untuk berkumpul.Kini sepi tak ada lagi canda tawa tentang kisah timah untuk diceritakan kepada awak media puskominfo indonesia, dalam waktu bersamaan terlihat anggota Polsek Koba sedang dalam Rangka patroli meghimbau supaya area diseterilkan dari upaya penambangan.minggu 11/4/2021
Salah satu masyarakat sekitar yang mempunyai ponton TI Rajuk yang mesinya sudah berada di atas mobil truk untuk dibawa pulang saat berhasil dimintai keterangan terkait nasip nya setelah ponton nya dibawa pulang terkait adanya rahazia gabungan yang dilakukan di kolong kenari dan merbuk.
“Terllu banyak ponton disini mungkin to la dirahzia pak, keluar masuk ponton disini, la jadi pengangguran, mana nak puaso dak lame agik mana nak lebaraan pulik, Mungkin setelah ni dak de kegiatan agik. Paling ngangur dirumah.
Sebelumnya diberitakan dibeberapa media adanya keluhan masyarakat lingkar tambang yang kontra terhadap penambangan timah ilegal dilokasi eks PT kobatin tepatnya dikolong merbuk .kenari dan pungguk.kecamatan Koba, Bangka tengah. Dimna tim gabungan turung langsung terdiri dari personil polres. Koramil Koba, Satpol PP serta pihak kecamatan Koba.
Rahazia di merbuk dan kolong kenari tersebut dipimpin langsung Kapolres Bangka tengah AKBP Slamet Ady Purnomo.SIK.SH.MH. di dampingi Kabag OPs Polres Bateng. Kasat Reskrim. kasat Intelkam. Kasat Shabara , Kasat Pol Air dan Kapolsek Koba.
Penertiban ponton tersebut demi menciptakan situasi yang aman dan tentram khususnya menjelang bulan suci Ramadhan.ungkap Kapolres selamet Ady Purnomo kepada awak media.
Puskominfo indonesia
Red : Rmn